Dr. dr. Hisbullah,SpAn.KIC.KAKV. merupakan Pendiri sekaligus arsitek Sekolah Alam Bulu Dua. Kegemarannya dibidang seni fotografi dan design landscape / taman menjadi media utama baginya untuk menyalurkan bakat sekaligus sebagai media da’wah bagi santri dan seluruh civitas Sekolah Alam Bulu Dua. Baginya Alam merupakan anugrah seni ciptaan Sang Khalik yang sangat mengagumkan. Dengan sentuhan teknology dan seni kreativitas, kita dapat menyajikan warna alam diberbagai jenis media sebagai inspirasi hidup kita sekaligus pengingat betapa Maha Agung Nya, Allah sang Pencipta Alam Semesta.
Prof. Dr. Mediaty, MSi.Ak.CA Merupakan praktisi pendidikan sekaligus sebagai anggota Ikatan Akuntansi Indonesia. Disela-sela kesibukannya sebagai Ibu dari 5 putra-putri, sebagai Ketua Departemen Akuntansi Fakultas Ekonomi & Bisnis Universitas Hasanuddin, Dosen Akuntasi di beberapa Kampus, beliau membagi waktu liburnya sebagai Wakil Pembina Yayasan Al Ikhlas Harapan Mandiri sekaligus sebagai Supervisor Bidang Keuangan Sekolah Alam Bulu Dua. Baginya, waktu adalah ibadah, maka sebisa mungkin kita manfaatkan waktu untuk memberi nilai manfaat bagi sesama.
Ustadz Abd. Rohim Puryanto, Pria kelahiran Palembang ini telah lama bergelut dibidang dakwah dan mengajarkan perbaikan bacaan Al-Qur’an (Tahsinul Qur’an) dengan riwayat imam Hafs dari jalur Syatibiyah di beberapa kota di Indonesia seperti Jakarta, Tangerang, Kediri, Tidore, Ternate, Bacan (Halmahera Selatan) dan lain-lain. Selain itu pria yang telah dikaruniai dua anak ini menguasai dua bahasa asing yakni Arab dan Inggris dengan baik. Beliau mempelajari bahasa arab semenjak masih duduk dibangku MTs sampai jenjang perguruan tinggi tepatnya di Lembaga Ilmu Pendidikan Islam dan Arab (LIPIA) Jakarta dan mengasah kemampuan berbahasa inggris di kampung inggris Pare, Kediri bahkan sempat mengajar disana selama satu tahun.
Ir.H.Tahang Adalah motor penggerak Bidang Pembangunan sarana dan Prasarana serta Pengembangan Sekolah Alam Bulu Dua. Seorang arsitek yang memiliki banyak pengalaman dibidang konstruksi sekaligus memiliki daya inovasi di bidang rancang bangun rumah yang ramah lingkungan. Karyanya yang teranyar adalah rancang bangun rumah hunian yang menggunakan bahan bambu sebagai subtitusi bata/ batako yang kwalitas dan tampilannya dapat menyamai bangunan arsitek pada umumnya. Mantan dekan fakultas Tehnik Universitas Fajar ini memiliki hobby bertualang sekaligus dapat menyalurkan jiwa keperdulian sosialnya terhadap kaum papa di daerah plosok. Kini aktif sebagai Ketua Jurusan Arsitek Universitas Fajar Makassar.
Awaluddin,AMd.Pert Diberi amanah sebagai anggota tim Pengembangan Agro Pertanian di Sekolah Alam Bulu Dua, putra kelahiran Barru ini memiliki latar belakang pendidikan dibidang pertanian. Dengan kompetensi yang dimiliki, Pa Awal kini aktif sebagai Aparat Kecamatan Ralla yang bertugas di bidang Pertanian, disela waktu liburnya, beliau secara proaktif mengembangkan berbagai veritas sayuran yang kini dapat dinikmati hasilnya oleh para santri di Rumah Tahfidz Sekolah Alam Bulu Dua
Arman Syah Amran, BSc Lahir di Majene Provinsi Sulawesi Barat 4 april 1966, merupakan lulusa Akademi Management Koperasi Makassar 1988. Pasangan dari Herawati ini dikaruniai 3 Putra yaitu Ahmad Sakariah, Muhammad Fahrul Heriyansyah, Abdul Salam. Pengalamannya bekerja di perusahaan Cina selama puluhan tahun telah membentuk keperibadiannya sebagai sosok pekerja yang penuh semangat, disiplin, dinamis dan luwes. Pernah bekerja sebagai sekertaris kebun di Mercubuana Group, sebagai Kepala Devisi service dibidang elektronik di PT. FADMA Makassar merupakan pengalaman sekaligus karir terakhir sebelum menjalani tugas rutinnya saat ini sebagai Manager Home Stay milik keluarga. Disamping tugas tersebut saat ini dipercaya sebagai penanggung jawab bidang Logistik Sekolah Alam Bulu Dua. Hobby Olah raga bulu tangkis dan sepak takrow (Juara emas takrow tingkat kabupaten PORDA mewakili Kabupaten Majene). Memiliki kepribadian yang luwes dan humoris membuatnya mudah akrab kepada siapa saja. Meski demikian pria yang memiliki motto sama denga Wakil Presiden RI Muhammad Jusuf Kalla yang dikenal “lebih cepat lebih baik” ini sangat hati-hati dalam menjaga amanah dan kepercayaan orang lain terutama pimpinan. Bagi kebanyakan orang nilai Rp. 5 untuk saat ini tidaklah berarti apa-apa, namun baginya nilai tersebut sangat penting untuk di catat sebagai bukti laporan pertanggung jawaban yang akurat atas setiap kepercayaan yang diterimanya. Harapan nya agar lembaga Sekolah Alam Bulu Dua dapat tumbuh berkembang dengan sehat, menjadi model pembelajaran yang baik bagi kita semua yang pada akhirnya kelak dapat memberi manfaat bagi sebanyak-banyak nya ummat manusia sebagai investasi amal jariyah.
Sudirman A.Rahman diamanahi sebagai Sekertaris Yayasan sekaligus sebagai penanggung jawab bidang Informasi Teknology (IT). Pengalamannya sebagai putra daerah yang lahir di pegunungan perbatasan Barru Soppeng dan berkarier di industri pengembangan SDM bidang Pariwisata di Jakarta dan Bintan telah memberi motivasi tersendiri untuk mengelola dan mengembangkan sumber daya alam di sekitar kawasan daerah asal. Kariernya di Sekolah Tinggi Pariwisata, bidang kehumasan, Bidang Pengembangan Profesi Perhotelan, Koordinator Program Distance Learning, Ketua Pelaksana Internasional Class Program, Pengembangan kurikulum kepariwisataan berbasis ASEAN standard competency, inisiator Sahid Bintan Tourism Institut, Peserta Training Jurnalist Investigasi hasil kerjasama Truns TV dan Universitas Indonesia merupakan rangkaian pengalaman yang turut membentuk kepribadiannya. Dalam bidan keorganisasian sosial, pernah menjadi Ketua Alif Islam sebuah divisi pengembangan da’wah Daarut Tauhiid Jakarta Pimpinan KH.Abdullah Gymnastiar, Ketua Tim Pelaksana Mabid MQS kerjasama dengan Management Masjid Baitul Ihsan Bank Indonesia, dipercaya sebagai ketua Jaringan Da’wah Antar Kampus di Jakarta dan berbagai training leadership yang diikutinya telah memberi inspirasi untuk turut ambil bagian dalam gerakan da’wah dengan format yang berbeda seperti halnya yang di cita-citakan oleh Pendiri Yayasan Al-Ikhlas Harapan Mandiri.
Rika Masri, Lahir di Kota Barru pada 12 Juni 1990, seorang putri tanah ogi’ yang mendedikasikan banyak waktuknya di bidang kesenian. Semasa duduk dibangku Sekolah Menengah tepatnya di SMAN 1 Barru beliau aktif di Komunitas Remaja Kreatif 45 Barru (KOREK 45) sebuah organisasi kepemudaan yang bergerak dibidang kreatifitas seni dan budaya. Disamping itu beliau juga aktif dalam pagelaran seni dan budaya dibawah asuhan sanggar seni Colliq Pujie yang juga berkedudukan di Kota Barru.
Berlanjut di bangku kuliah kecintaannya kepada seni semakin besar. Hal itu mengantarkan ia berkecimpung lebih dalam diberbagai kegiatan kesenian dengan bergabung di IPASS SUL-SEL (Ikatan Pemerhati Seni dan Sastra). Dalam kapasitasnya sebagai seorang mahasiswi sekaligus sebagai pengurus sebuah organisasi ini memaksanya untuk belajar tentang banyak hal.
Berdasar dari kecintaannya kepada kesenian inilah menghantarkannya pada keinginan menghafal Al Qur’an sebagai sumber nilai sekaligus sumber inspirasi seni yang utama untuk dipersembahkannya pada kedua Orang Tua tercinta. Untuk memenuhi harapannya sebagai Hafidzah Qur’an, putri dari Hukmah Safah ini mulai mencari lembaga Tahfidz Qur’an yang cocok sekaligus terjangkau. Atas jasa media Internet, dia mendapatkan informasi tentang pesantren Tahfidz di www.pesantrenalamindonesia.co.id . Segeralah dia bergabung, dan menjalani rutinitasnya sebagai penghafal AL Qur’an hingga saat ini. Seiring berjalannya waktu, informasi tentang Pesantren wira usaha mandiri yang berbasis pertanian ini semakin utuh ia dapatkannya. Kekagumannya terhadap Alqur’an dan keindahan alam yang terpancar lewat serpihan bumi yang terhampar di kawasan Pesantren Alam Indonesia semakin mengetuk kesadarannya akan keMaha Agungan Allah SWT. Mulailah ia mengambil berbagai peran dalam membantu kelancaran kegiatan kepesantrenan . Perinsipnya “belajar dan beramal sama sama bernilai ibadah Insya Allah”.